Jerawat pada dada pria ternyata ada penyababnya dan kami sudah menyediakan cara untuk mengatasinya. Ketika jerawat pada dada pria menjadi salah satu permasalahan kulit yang dapat terjadi kapan saja, terutama bila seorang pria kurang melindungi kebersihan serta kesehatan kulitnya sendiri. Walaupun bagian dada umumnya tertutupi oleh baju, namun dikala terdapat jerawat yang timbul umumnya menimbulkan rasa yang tidak nyaman pastinya. Terlebih ketika terapat sebuah jerawat di dada pria ini hingga mengalami infeksi, maka dapat menimbulkan rasa perih ketika tersentuh. Oleh sebab itu, haruslah para pria yang mengalami jerawat di dada jangan sampai diabaikan begitu saja supaya tidak menyebar serta menjadi sarang penyakit untuk selanjutnya.
Penyebab Serta Metode Mengatasi Jerawat Pada Dada Pria Untuk Menjaga Kesehatan
Terdapat beberapa pemicu jerawat di dada pria saat ini. Namun penyebabnya juga dapat berbeda – beda pada tiap orang, sehingga butuh pemahaman secara baik supaya tidak salah dalam penindakan. Berikut ini penyebab sekaligus cara mengatasinya ketika mengalami jerawat pada dada pria, yaitu :
1. Terdapat Fluktuasi Hormonal Pada Tubuh
Adanya Fluktuasi hormon adalah pergantian kandungan hormon di dalam tubuh. Ketika tingkatan hormon secara natural bisa berganti selama hidup seorang manusia, maka semacam masa pubertas ataupun bersamaan bertambahnya umur. Kemudian ketika mengalami fluktuasi hormon bisa menimbulkan terbentuknya ketidakseimbangan hormon, karena terdapatnya hormon yang dibuat dengan jumlah lebih banyak dari biasanya pada tubuh. Dengan mengalami ketidakseimbangan hormon ini dapat menimbulkan pembuatan sebum yang melampaui batas pada kulit. Dengan hal ini, akan berpotensi membuat pori – pori tersumbat lalu tingginya perkembangan kuman serta timbulnya akan jerawat.
Begitu pula pada permasalahan jerawat di dada pria, dengan fluktuasi hormonal bisa menimbulkan jerawat di area tubuh tersebut. Oleh karena itu, pergantian hormon paling utama yang berhubungan dengan pubertas bisa menimbulkan pembuatan kelenjar minyak bertambah. Maka dampaknya bisa memicu jerawat di dada dan kemungkinan akan muncul di tempat lain. Tidak hanya itu, dalam peningkatan kandungan hormon androgen, semacam testosteron, dapat memicu kelenjar minyak juga. Hal ini berefek pada pembuatan minyak di dada secara berlebihan, maka dari itu akibat pembuatan minyak di dada secara berlebihan ini dapat menutup pori- pori kulit dan akhirnya akan menimbulkan jerawat.
2. Kurang Memelihara Kebersihan Tubuh
Saat seorang pria kurang memelihara kebersihan pada area tubuh, maka bisa menimbulkan jerawat pada dada pria. Hal ini karena area dada cenderung selalu tertutup, gampang berkeringat, serta lembap. Sehingga menjadi tempat yang sempurna untuk pertumbuhan kuman serta penyumbatan pori – pori pada kulit. Tidak hanya itu, kurang menjalankan kebersihan pada area tubuh juga bisa menimbulkan penimbunan kotoran serta minyak pada kulit, sehingga bisa memicu munculnya jerawat. Oleh sebab itu, dengan memelihara kebersihan tubuh secara rutin dan benar , menjadikan hal utama pada area dada, bisa menolong melawan jerawat.
3. Pemanfaatan Produk Perawatan Kulit yang Tidak Tepat
Tidak cuma itu, pemakaian produk perawatan kulit yang tidak pas serta bisa menimbulkan jerawat di dada pada pria. Tentang ini karena produk yang tidak sesuai ataupun mempunyai kandungan zat pemicu iritasi semacam menthol, camphor, ataupun alkohol bisa merangsang infeksi pada kulit serta menutup pori- pori. Sebagian zat kimia tersebut bisa memperparah keadaan jerawat di dada. Oleh sebab itu, penting untuk memilah produk perawatan kulit yang cocok dengan tipe kulit serta menjauhi produk yang bisa menimbulkan iritasi ataupun menutup pori- pori